Ubongo

Masih ingat permainan tetris dan tangram? Ubongo ini permainan keluarga yang mengambil ide dari kedua permainan tersebut. Atau bisa juga dikatakan, permainan ini mirip seperti bermain puzzle, hanya saja bagian-bagian puzzlenya berbentuk geometri, seperti di permainan tetris.

Permainan ini diciptakan oleh Grzegorz Rejchtman dan diterbitkan oleh Kosmos. Ubongo mendapatkan peringkat ke empat di Deutschen Spiele Preis pada tahun 2005 dan masuk menjadi finalis dalam International Gamers Award.

Cara bermainnya sangat mudah, setiap pemain harus menyelesaikan puzzle dalam hitungan 45 detik. Jika puzzlenya sudah terbentuk, segera katakan ‘Ubongo’, dan pemain tersebut berhak mengambil 2 batu permata. Batu permata yang terkumpul ini yang akan menentukan kemenangan. Pemain yang dapat mengumpulkan batu pertama dengan warna yang sama paling banyak, akan menjadi pemenangnya. Detil aturan permainan (dalam Bahasa Inggris) bisa dilihat di sini.

Selain permainannya yang unik, designnya pun cukup unik. Seluruh elemen board game bertema Afrika. Warna yang dipilih, juga simbol-simbol yang dipilih, menunjukkan karya seni dari Afrika. Sebetulnya tidak ada hubungan antara Afrika dengan permainan ini, namun dekorasi ini mampu memberikan atmosfir dan kesan tersendiri.

Untuk yang belum cukup dengan Ubongo, karena terasa terlalu mudah, sudah terbit Ubongo Extrem, yang tentunya dengan kesulitan lebih tinggi.


Ditulis oleh Kanty Kusmayanty untuk KUMMARA

Gambar: Boardgamegeek

0 comments:

Post a Comment